Rahasia Minum Kopi tanpa Takut Asam Lambung Naik

Rahasia Minum Kopi tanpa Takut Asam Lambung Naik

 

Rahasia Minum Kopi tanpa Takut Asam Lambung Naik - Kini telah menjamur kafe dan coffee shop yang nyaman dan enak untuk nongkrong atau bekerja. Berbagai macam menu makanan dan minuman serta interior yang Instagramable membuat budaya ngopi makin menjamur.

Bisa dibilang, kini ngopi menjadi gaya hidup. Namun minuman ini tak selalu aman di perut banyak orang, ada juga orang yang tidak bisa minum kopi karena memiliki lambung yang sensitif.

Ini karena kopi bisa memicu produksi asam lambung yang berlebihan dan bisa memicu sakit perut. Komponen kafein dalam kopi jadi pemicu. Tapi jangan khawatir, berikut ini ada rahasia minum kopi yang aman tanpa takut asam lambung naik.


1. Jangan minum kopi ketika perut kosong

Kita semua tahu bahwa kopi mengandung kafein yang membuat asam lambung meningkat, terutama bagi orang-orang yang lambungnya sensitif. Minum kopi ketika perut kosong sangat tidak disarankan karena bisa membuat lambung terasa nyeri.

Apalagi beberapa orang memiliki kebiasaan ngopi di pagi hari, bahkan sebelum sarapan. Nah, jika ingin minum kopi namun tanpa membuat asam lambung meningkat dan terasa nyeri, kamu bisa makan terlebih dahulu, meskipun itu hanya camilan. Yang penting, perut tidak benar-benar kosong. Setelah perut terisi, baru kamu bisa minum kopi.


2. Pilih jenis dan olahan kopi yang aman untuk lambung

Jenis varietas kopi secara umum dibagi menjadi dua, yaitu robusta dan arabika. Biji kopi arabika dikenal lebih berkualitas serta memiliki kadar asam lebih rendah ketimbang robusta, yang membuat lebih aman bagi lambung. Biji kopi Meksiko dan Sumatera dikenal lebih rendah keasamannya.

Selain varietas, kadar asam dan kafein dalam kopi juga dipengaruhi fermentasi, pemanggangan biji kopi, hingga teknik menyeduh kopi. Decaf coffee atau kopi tanpa kafein bisa jadi pilihan aman.

Kemudian, kopi yang diseduh dengan metode cold brew cenderung lebih aman untuk dikonsumsi oleh orang dengan lambung yang sensitif. Karena metode cold brew bisa mengekstrak lebih sedikit asam klorogenik dalam biji kopi dibandingkan dengan metode seduh menggunakan air panas.


3. Batasi intensitas minum kopi

Segala yang berlebihan tidaklah baik, begitu juga dengan minum kopi. Batasi intensitas minum kopi dalam sehari, untuk orang dewasa tidak lebih dari 3 hingga 4 cangkir atau setara 400 kg kafein per hari.

Sedangkan ibu hamil atau menyusui juga boleh minum kopi, namun batasannya lebih rendah lagi, yaitu 2 cangkir atau setara 200 mg kafein. Kamu harus tahu batasan-batasannya agar kondisi lambungmu tak bermasalah.


4. Tambahkan susu pada kopi

Minuman kopi hitam biasa seperti espresso dan americano dikenal memiliki kandungan kafein yang tinggi. Agar mengurangi kandungan kafein dalam kopi, kamu bisa menambahkan susu dalam kopi.

Ini karena protein yang terkandung pada susu mampu mengikat asam klorogenik pada kopi, sehingga membuatnya tidak terserap oleh tubuh. Sebuah studi dari Tzu Chi Medical Journal di tahun 2019 menemukan bahwa menambahkan susu ke dalam minuman kopi tidak memicu refluks asam atau naiknya asam lambung.

Pilihan minuman seperti cappucino dan es kopi susu bisa menjadi pilihan aman jika ingin minum kopi dengan tambahan susu. Bagi penderita asam lambung dan memiliki intoleransi laktosa (alergi produk susu sapi), kamu bisa mengganti susu sapi dengan susu kedelai, susu almond, atau susu oat. Tinggal tanya saja ke baristanya!


Itulah beberapa tips dan rahasia minum kopi tanpa takut asam lambung naik. Namun jika kondisi tubuh tidak memungkinkan, maka jangan dipaksakan, ya. Kamu masih bisa memesan minuman lain ketika nongkrong bersama teman.

Belum ada Komentar untuk "Rahasia Minum Kopi tanpa Takut Asam Lambung Naik"

Posting Komentar

Article Top Ads

Central Ads Article 1

Middle Ads Article 2

Article Bottom Ads